Figure Blog

4 Tips Bikin Referral Marketing agar Bisnis Kamu Sukses Menambah Pelanggan!

29 Sep 2022

Kekuatan informasi dari mulut ke mulut alias word of mouth memang nggak boleh dipandang sebelah mata. Sekali informasi positif tentang suatu bisnis menyebar luas, dampaknya pun begitu besar dan positif untuk pertumbuhan bisnis tersebut.

Salah satu penerapan word of mouth yang banyak digunakan dalam dunia bisnis adalah referral marketing.

Apa itu Referral Marketing?

Referral marketing adalah suatu metode pemasaran untuk bisnis yang punya kaitan erat dengan word of mouthReferral marketing memungkinkan suatu bisnis untuk mendorong setiap pelanggannya untuk berbagi informasi mengenai suatu bisnis dan produk kepada orang lain.

Ketika kamu memutuskan untuk menjadikan referral marketing sebagai salah satu metode pemasaran untuk bisnis kamu, kamu harus memahami satu hal: Keberhasilan dari metode ini bersumber dari seberapa banyak pelanggan kamu yang rela meluangkan waktunya untuk merekomendasikan bisnis kamu kepada orang lain.

Untuk itu, kamu perlu beberapa cara berikut ini agar para pelanggan kamu benar-benar terdorong untuk berbagi informasi positif mengenai bisnis kamu kepada orang lain dan membuat referral marketing kamu sukses besar!

Refer a Friend Marketing Program

Sumber: Freepik.com

4 Tips Sukses Jalani Referral Marketing

1. Layani Pelanggan dengan Total

Kunci awal untuk mendorong orang-orang untuk berbagi dan merekomendasikan bisnismu kepada orang lain, seperti teman dan keluarganya, adalah dengan memberikan segala yang kamu berikan dengan total.

Semua yang kamu punya - pelayanan, produk, kenyamanan - harus kamu berikan dengan sungguh-sungguh dan konsisten. Jika kamu bisa memberikannya dengan keunikan atau kekhasan tersendiri, hal tersebut akan jadi nilai tambah yang semakin mendorong seseorang untuk bercerita tentang bisnis dan produk kamu.

Ketika kamu bisa memberikan semuanya dengan total kepada pelanggan, bukan nggak mungkin juga kamu akan melampaui ekspektasinya dan mereka pun nggak segan-segan untuk berbagi cerita dan pengalaman positif mereka saat berhubungan dengan bisnis kamu.

2. Proaktif > Reaktif

Daripada menjadi reaktif, ada baiknya kamu sebagai pemilik bisnis untuk menjadi proaktif ketika berhubungan dengan referral marketing.

Menjadi proaktif berarti kamu berusaha untuk mencari kesempatan baru melalui pelanggan-pelanggan baru yang mungkin akan menyukai bisnis kamu.

Salah satu cara terbaik menjadi proaktif adalah dengan membagikan survei atau kuesioner kepuasan pelanggan untuk mengetahui seberapa puas pelanggan kamu terhadap bisnis dan produk kamu. Dalam kuesioner itu, kamu juga bisa mengetahui ketertarikan pelanggan kamu untuk merekomendasikan bisnis dan produk kamu kepada orang lain seperti saudara atau teman-temannya.

3. Berikan Insentif

Di dalam dunia psikologi, terdapat teori yang disebut sebagai teori insentif.

Teori ini menjelaskan bahwa dalam meraih sesuatu, seseorang dapat bergerak atau digerakkan dengan menggunakan sesuatu, seperti hadiah atau keuntungan. Merujuk kepada teori ini, kamu dapat mulai meningkatkan keberhasilan dari referral marketing kamu. 

Dengan memberikan insentif berupa bonus produk, voucher diskon, hingga berbagai reward yang menarik dan bernilai buat pelanggan, maka mereka akan dengan mudah terdorong untuk menceritakan dan merekomendasikan bisnis kamu kepada orang yang mereka kenal.

4. Fokus pada Komunikasi dan Relasi yang Positif

Dalam menjalankan referral marketing, kamu punya kesempatan untuk mulai membangun komunikasi dan relasi yang positif dan dekat dengan pelanggan.

Bangunlah komunikasi dan relasi yang dekat dan personal. Kenali cara pelanggan berkomunikasi dan berkepribadian agar komunikasi pun lebih cair. Pastikan bahwa apa yang kamu komunikasikan dengan pelanggan juga dapat membawa relasi kamu jadi jauh lebih baik.

Jangan lupa: Selalu ucapakan terima kasih dan berikan apresiasi dalam bentuk apapun untuk pelanggan kamu, termasuk yang sudah merekomendasikan bisnis kamu ke orang lain.

Contact Us