Figure Blog

5 Alasan Menargetkan Niche Market Bisa Buat Online Store Kamu Berkembang

15 Sep 2023

Masuk ke dalam mass market tampak seperti cara termudah untuk memperoleh pelanggan. Nyatanya, kamu harus menghadapi berbagai hal: Persaingan yang super ketat, variasi produk yang super banyak, dan besarnya biaya marketing yang mesti dikeluarkan untuk jadi beda.

Kalau realitanya sudah begini, kamu yang baru memulai usaha sendiri, khususnya online store, tidak perlu takut. Kamu bisa coba melirik niche market dan menciptakan produk untuk pasar tersebut.

Merasa belum yakin dengan niche market? Coba pelajari 5 alasan ini dan siapa tahu kamu tertarik.

5 Alasan Menargetkan Niche Market Bisa Bikin Online Store Kamu Berkembang

1. Persaingan Lebih Sedikit

Salah satu keuntungan dari membuka online store untuk niche market adalah minimnya pesaing di dalamnya.

Menariknya lagi, para pesaing di niche market umumnya bukan brand yang market share-nya tidak begitu besar, memudahkanmu untuk bersaing dan masuk ke dalam market-nya. Usahamu jadi punya kesempatan yang lebih luas untuk bertumbuh dan berkembang.

2. Riset Lebih Mudah dan Cepat

Karena jumlah pelanggan yang tidak terlalu banyak, kamu tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga, uang, dan waktu untuk melakukan riset pasar. Kamu bisa menganalisa dan mengenali pelangganmu dengan lebih cepat.

Bila dibandingkan mass market, orang-orang di niche market biasanya memiliki kepribadian dan gaya hidup yang serupa sehingga memudahkanmu untuk membuat produk tanpa perlu terlalu banyak variasi.

3. Return Lebih Besar dari Pengeluaran

Produk-produk yang menyasar niche market biasanya adalah produk yang memang dirancang khusus untuk orang-orang yang termasuk di dalamnya. Mendengar hal ini, biasanya yang terbersit di pikiran adalah produk-produk khusus atau specialty yang butuh biaya produksi tinggi.

Hal ini tidak sepenuhnya benar. Dengan memasuki niche market, meski kamu memiliki biaya produksi tinggi, umumnya kamu akan memperoleh return yang lebih besar dari keseluruhan biayamu.

Pasalnya, produk yang kamu buat, meski berbiaya tinggi, memiliki kualitas yang tinggi dan terjamin, membuat orang-orang di dalam niche market tidak ragu untuk membelinya sesuai dengan kebutuhan mereka.

Selain itu, produk yang ada di niche market cenderung minim variasi sehingga kamu tidak perlu khawatir akan terkena biaya besar karena harus memproduksi beragam jenis produk.

4. Tingkat Loyalitas Lebih Tinggi

Berbagai jenis usaha yang masuk niche market, termasuk online store, umumnya memiliki basis pelanggan yang kuat dan setia. Hal ini biasanya dikarenakan pilihan yang tidak banyak sampai tingginya kualitas produk yang tersedia.

Terkait yang pertama, karena memang tidak banyak usaha yang ada di suatu niche market, pada akhirnya pelanggan yang termasuk niche market tidak memiliki banyak pilihan. Meski demikian, banyak juga yang cenderung setia karena memang mereka menyukai kualitas dan keunikan produknya.

Kalaupun ada produk serupa di mass market, pelanggan yang termasuk niche market biasanya tidak akan melirik produk tersebut karena kualitasnya yang kurang bila dibandingkan dengan produk yang dibuat oleh usaha yang benar-benar fokus pada niche market.

5. Customer Service Bebas Repot

Jumlah pelanggan yang tidak terlalu variatif akan sangat memudahkanmu yang memiliki online store di niche market untuk memberikan customer service.

Kamu hanya akan menghadapi variasi masalah atau komplain yang tidak jauh berbeda. Relasimu dengan pelanggan juga bisa terasa lebih dekat karena kamu bisa fokus mengembangkan komunikasi yang lebih personal. Pelangganmu cenderung lebih setia dengan usahamu.

Kesimpulan

Meski jumlah pelanggan lebih sedikit dan target pelanggan lebih fokus, kamu bisa punya basis pelanggan yang kuat dan jaminan penjualan yang pasti. Selain itu, niche market memberikan segudang keuntungan lainnya terkait operasional dan layanan yang bisa kamu berikan.

Contact Us