Figure Blog

5 Jenis Sales Objection Paling Umum saat Menjual Produk dan Cara Menanganinya

16 Apr 2024

Menjual produk sendiri memiliki beragam tantangan yang mesti dijalani. Pelanggan batal membeli produkmu sampai tiba-tiba ghosting begitu saja.

Ini biasanya terjadi karena suatu kondisi yang disebut sales objection, dan ini akan selalu jadi bagian dari keseharian kamu, terutama para staf sales kamu, dalam menjual produkmu.

Apa itu sales objection? Apa saja beragam jenis sales objection yang umum ditemui dan bagaimana menghadapi setiap objection yang ada?

5 Jenis Sales Objection Paling Umum (+Cara Menanganinya)

1. Kendala Harga

Harga produk yang terlalu mahal (Atau juga murah) sering jadi penghambat seseorang untuk membeli produkmu.

Bila ada yang komplain produkmu terlalu mahal, mungkin saja mereka menemukan produk yang serupa dengan harga lebih murah, sementara bila ada produk yang terlalu murah, bisa saja mereka justru ragu dengan kualitas dan ketahanan produk yang kamu tawarkan.

Kamu bisa mulai menjelaskan mengapa produkmu diberi harga sedemikian rupa. Jelaskan apa yang membuat produkmu lebih unggul dengan kompetitor dengan harga yang sudah diterapkan dan bagaimana hal ini bikin produkmu bisa menjawab kebutuhan pelanggan dengan lebih baik.

Kuncinya satu: Temukan perbedaan yang membuat produkmu unggul dan tonjolkan keunggulan tersebut sehingga pelanggan tidak lagi ragu dengan harga produk yang sudah kamu tetapkan.

2. Kendala Budget

Budget yang dimiliki seseorang memang berkaitan dengan harga, tapi solusi yang diperlukan sedikit berbeda dibandingkan seorang pelanggan yang terkendala harga.

Bila seseorang terkendala terbatasnya budget yang ia punya, kamu bisa menawarkan beberapa produk alternatif yang harganya lebih terjangkau untuk mereka.

Solusi lain, berikan metode alternatif untuk pembayaran produknya, seperti menawarkan program cicilan yang variatif dan meringankan.

3. Minim Kebutuhan

Tidak semua pembeli memahami kebutuhannya sendiri. Ada juga yang tidak paham bagaimana sebuah produk bisa mempermudah hidupnya.

Kamu akan sulit meyakinkan pembeli dengan objection seperti ini bila penyebabnya adalah mereka sudah menggunakan produk dari kompetitor. Namun, kalau mereka tidak paham bagaimana produkmu bisa memenuhi kebutuhan mereka, ini adalah peluang besar buat kamu.

Jelaskan produkmu sedetail mungkin. Angkat poin-poin yang menjelaskan bagaimana produk ini bisa sesuai dengan kebutuhan sehari-hari mereka dan bisa menjadi solusi untuk permasalahan mereka.

Semakin jelas dekat masalah yang kamu angkat dan semakin detail informasimu tentang bagaimana produkmu bisa jadi solusi masalah mereka, maka pelanggan semakin mudah menyadari apa yang mereka butuhkan.

4. Rendahnya Trust

Elemen penting dalam memasarkan dan menjual produkmu adalah rasa percaya seorang calon pelanggan terhadap produkmu. Tanpa adanya rasa percaya ini, kamu seperti kehilangan magnet yang bisa menarik pelanggan untuk mengenal usahamu lebih dekat.

Terkadang, kurangnya trust, di samping minimnya reputasi usaha, adalah kurang efektif dan intensifnya strategi dan metode pemasaran yang kamu terapkan.

Oleh karenanya, kamu bisa mulai dengan memperbaiki hal-hal kecil yang berkaitan dengan pemasaranmu, seperti desain konten, isi konten, sampai metode pemasaran yang kamu pilih.

Dengan kombinasi yang baik di antara semuanya, kamu bisa membangun reputasi dan fondasi pemasaran yang solid sehingga lebih mudah menarik banyak pelanggan.

5. Minim Reputasi Usaha

Kalau usahamu adalah usaha yang baru muncul dan berkembang, maka sales objection seperti ini yang paling rutin kamu hadapi. Usaha yang masih kecil atau baru buka memang terkendala soal reputasi dan brand image yang masih orang-orang ragukan.

Orang-orang akan bertanya soal brand apa kamu dan apa yang kamu jual. Dengan kondisi seperti ini, kamu harus siap menjelaskan dan menjabarkan informasi penting tentang usahamu.

Pastikan dengan penjelasan yang kamu berikan, orang yang tidak tahu apa-apa tentang usahamu bisa mengenal usahamu dalam waktu singkat.

Setelahnya, kamu bisa langsung menjelaskan bagaimana produk yang kamu punya bisa membantu kehidupan mereka sehari-hari dan menjawab permasalahan mereka.

Kesimpulan

Ketika pelanggan ragu membeli produkmu karena alasan-alasan di atas, kamu tidak perlu takut lagi. Kami sudah menyertakan setiap kendala sales yang kamu hadapi dengan beragam solusi yang disesuaikan dengan masalahnya.

Yang perlu kamu lakukan adalah tetap memberikan pelayanan senatural mungkin dan selalu jadi pendengar yang baik buat pelangganmu.

Contact Us