5 Tips Mudah Bikin Halaman FAQ yang Efektif Bantu Pelanggan Kamu!

Selama perjalanan bisnis kamu, pertanyaan dan kebingungan dari pelanggan akan selalu kamu hadapi. Sejelas apapun deskripsi kamu mengenai produk atau bisnis kamu, selalu ada saja yang butuh pelanggan pahami dan tanyakan terkait kedua hal tersebut.

Untuk mengelola kondisi tersebut, halaman FAQ atau Frequently Asked Questions adalah salah satu solusinya. Maka dari itu, kamu perlu luangkan sedikit waktu kamu untuk membuat halaman FAQ yang mampu menjawab pertanyaan dan menyelesaikan permasalahan pelanggan dengan tepat dan efektif.

Biar kamu dapat melakukannya, ada 5 tips sederhana yang mudah kamu terapkan untuk bisa menghasilkan halaman FAQ yang efektif untuk membantu setiap pelanggan kamu!

1. Cari Tahu Pertanyaan yang Paling Sering Ditanya

Untuk mulai membuat halaman FAQ yang efektif dan tepat, kamu harus selalu mulai dari sini. Kumpulkan seluruh pertanyaan yang disampaikan pelanggan kamu dari berbagai platform.

Kamu bisa mencari pertanyaan dari media sosial, seperti kolom komentar, kolom chat, atau direct message.

Kamu bisa mencari pertanyaan juga dari kontak langsung atau nggak langsung melalui pelanggan.

Kumpulkan setiap pertanyaan yang kamu bisa, apapun jenisnya, entah itu pertanyaan yang umum atau tergolong nggak umum. Pastikan agar setiap kebutuhan dan pertanyaan pelanggan bisa di-cover dengan baik.

2. Buatlah dengan Jelas dan Mudah Dipahami

Setelah kamu mengumpulkan beragam pertanyaan yang banyak ditanyakan, selanjutnya buatlah jawaban untuk setiap pertanyaan yang ada.

Jawablah setiap pertanyaan dengan singkat dan to the point namun tetap padat dan jelas. Jangan bertele-tele. Jangan bikin pelanggan kamu bertambah bingung ketika mereka membaca jawaban yang disediakan di halaman FAQ bisnis kamu. Gunakan juga bahasa dan pilihan kata yang sederhana dan mudah dipahami.

Halaman FAQ yang baik adalah yang mampu menjawab kebutuhan pelanggan tanpa meninggalkan kebingungan di dalam diri pelanggan.

Sumber: Freepik.com

3. Gunakan Visual

Terkadang, kamu akan menemukan beberapa pertanyaan, yang bisa dibilang, cukup sulit atau rumit untuk digambarkan dengan kata-kata.

Disinilah, visual akan berperan penting.

Elemen visual seperti bagan atau flowchart sederhana akan membantu pelanggan kamu yang, misalnya, masih belum memahami cara perawatan produk kamu atau terdapat fitur-fitur yang masih belum jelas penggunaannya.

4. Cantumkan Call to Action

Halaman FAQ haruslah lebih dari sekadar halaman yang isinya pertanyaan dan jawaban yang dibutuhkan oleh pelanggan kamu.

Halaman FAQ juga perlu memiliki call to action. Namun, call to action di sini bukan berarti call to action untuk mendorong atau mengajak pelanggan membeli. 

Call to action yang dimaksud adalah untuk mengarahkan pelanggan kepada customer service atau contact person bisnis kamu apabila mereka masih belum menemukan jawaban di halaman FAQ yang kamu sediakan.

Jadi, mereka akan bisa menghubungi kamu dengan mudah dan mampu menemukan solusi yang lebih jelas yang mungkin nggak ada di halaman FAQ kamu.

5. Perbarui Secara Rutin

Dalam bisnis, nggak hanya produk kamu yang butuh diperbarui. Halaman FAQ pun juga butuh pembaruan.

Seiring bisnis kamu yang terus berkembang dan produk kamu yang terus berubah dan bertambah banyak, bertambah pula beragam hal dan pertanyaan yang pelanggan sampaikan terkait dengan bisnis dan produk kamu.

Oleh karenanya, halaman FAQ yang telah kamu buat jangan pernah kamu tinggalkan begitu saja. Setiap kali ada kebijakan baru untuk pelanggan, fitur dan spesifikasi baru soal produk, hingga informasi bisnis secara umum, selalu perbarui halaman FAQ tersebut agar pelanggan nggak ketinggalan informasi soal bisnis dan produk terbaru kamu.