Figure Blog

6 Jenis Product Knowledge yang Perlu Kamu Pahami ketika Melayani Pelanggan

7 Feb 2023

Product knowledge adalah pemahaman dan pengetahuan mengenai produk yang perlu kamu pahami ketika akan menjualnya kepada pelanggan.

Tapi, apakah product knowledge selalu mengenai produk yang kamu jual?

Pada pembahasan kali ini, kamu akan mulai memahami bahwa product knowledge bukanlah sesuatu yang selalu berkaitan dengan produk. Pasalnya, product knowledge juga berkaitan dengan berbagai aspek lain sehingga membuatnya jadi bervariasi.

Ada apa saja jenis product knowledge yang lain?

6 Jenis Product Knowledge yang Perlu Kamu Pahami!

1. Brand

Sebelum memahami produk yang kamu jual, kamu perlu memahami brand kamu terlebih dahulu.

Artinya, kamu perlu benar-benar memahami visi dan misi brand kamu. Di samping itu, pahami juga bagaimana kamu ingin menempatkan diri kamu di pasar.

Lewat pemahaman yang baik mengenai brand kamu sendiri, kamu akan dengan mudah menciptakan persepsi brand kamu di dalam diri pelanggan atau calon pelanggan.

2. Pelanggan

Product knowledge yang lain hadir dalam bentuk pemahaman dan pengetahuan kamu soal pelanggan. Apabila kamu belum benar-benar memahami pelanggan kamu cari tahu terlebih dahulu berbagai hal mengenai mereka.

Apa kebutuhan atau keinginan mereka? Produk seperti apa yang mereka cari? Spesifikasi atau fitur produk seperti apa yang mereka inginkan?

Di sisi lain, pelajari juga perilaku, kebiasaan, hingga proses decision making mereka. Apakah mereka cenderung mudah tergiur dengan promo atau diskon? Apakah mereka adalah pelanggan yang rutin melakukan riset produk? Apakah mereka aware dengan produk dan brand kamu?

Dengan memahami pelanggan secara keseluruhan, baik dari masalah atau keinginan mereka, hingga perilaku dan kebiasaan mereka, kamu akan lebih mudah melayani mereka dan memberikan produk yang sesuai dengan apa yang mereka inginkan.

3. Kompetitor

Selain mengenali pelanggan dan brand sendiri, kamu juga perlu memahami setiap kompetitor kamu dan bagaimana kamu bisa tetap bersaing dengan mereka.

Artinya, kamu perlu memahami apa yang membuat mereka unggul dari kamu dan apa yang membuat kamu unggul dari kamu.

Temukan juga celah yang bisa kamu manfaatkan dari kompetitor untuk kamu gunakan sebagai penambah nilai kompetitif. Alhasil, kamu bisa selangkah lebih maju dari kompetitor.

Mengapa begitu? Karena pada akhirnya, dengan pemahaman yang mendalam mengenai setiap kompetitor, kamu akan lebih mudah mendongkrak usaha kamu dan membuatnya terlihat lebih baik dan menonjol dibandingkan kompetitor kamu.

4. Produk Pelengkap

Di samping produk utama yang kamu jajakan kepada pelanggan, kamu juga bisa memiliki produk pelengkap untuk produk utama.

Misalkan, kamu memiliki toko laptop. Umumnya, kamu juga akan menjual produk-produk pelengkap untuk menunjang penggunaan laptop tersebut, misalnya mouseheadset, hingga external keyboard.

Nah, selain memiliki pengetahuan terkait produk utama yang kamu jual, yakni laptop, kamu juga perlu memahami produk pelengkap yang kamu miliki.

Mengenali dengan baik produk pelengkap yang kamu punya akan membantu kamu untuk menyarankan produk komplemen yang tepat untuk produk utama ketika pelanggan akan membeli produk utama kamu. Nilai transaksimu pun akan berpotensi meningkat.

5. Produk Kustom

Dalam perjalanan usahamu, kamu akan menemukan beberapa pelanggan yang menanyakan mengenai produk kustom atau kemungkinan adanya kustomisasi untuk produk utama kamu.

Kalau kamu memang nggak menyediakan kemungkinan kustomisasi, kamu nggak perlu banyak khawatir mengenai permintaan kustom pelanggan karena kamu memang nggak menyediakannya.

Namun, kalau kamu memang memungkinkan kustomisasi sesuai dengan permintaan pelanggan, maka kamu perlu mempersiapkan informasi dan prosedur khusus untuk melayani pelanggan yang ingin produk kustom dan memenuhi permintaan mereka.

6. Informasi Umum

Ketika mencari suatu produk, seorang pelanggan nggak hanya akan bertanya soal apa saja benefit yang dibawa produk tersebut buat mereka.

Mereka pun akan menanyakan tentang berbagai hal yang umum ditanyakan, seperti bahan yang dipakai untuk produk tersebut, kecocokan produk ini untuk penggunaan tertentu, hingga hal-hal seperti garansi dan proses refund bila sewaktu-waktu dibutuhkan.

Kesimpulan

Pemahaman akan berbagai product knowledge tersebut memungkinkan kamu untuk mengajarkan apa yang kamu tahu kepada pelanggan.

Nggak hanya kamu sebagai pemilik usaha yang memahami produk kamu dan hal-hal yang berkaitan dengannya, tetapi juga para pegawai kamu bisa memahami semuanya sehingga mereka dapat menjelaskan kepada pelanggan dan mampu menjawab pertanyaan pelanggan dengan pasti dan jitu.

Contact Us