Figure Blog

Belum Terbiasa Kelola Keuangan Usaha? Envelope Budgeting akan Cocok Buat Kamu!

24 Jan 2024

Keuangan yang berantakan adalah permasalahan klasik bagi tiap usaha yang baru berdiri. Hal ini bisa disebabkan karena belum siapnya metode atau tools yang berguna untuk mengelola keuangan sampai minimnya pemahaman pemilik usaha.

Kalau kamu mengalami salah satu dari dua kondisi itu, kamu bisa mulai belajar budgeting secara perlahan dengan menggunakan metode super simpel ini: Envelope budgeting.

Envelope Budgeting: Untuk yang Belum Terbiasa Kelola Keuangan Usaha

Envelope budgeting adalah sebuah metode pengelolaan budget yang umumnya menggunakan amplop (Atau media lainnya) sebagai alat untuk mengelompokkan pengeluaran dalam usahamu.

Melalui metode ini, kamu mesti mengelompokkan beberapa kategori ke dalam amplop yang berbeda-beda. Selanjutnya, kamu menyisihkan nominal tertentu untuk setiap kategori yang berbeda.

Dengan cara kerja yang sederhana ini, metode ini akan sangat mudah dijalankan untuk kamu yang belum terbiasa mengelola keuangan sebuah usaha atau untuk kamu yang baru memulai sebuah usaha.

Cara Kerja Envelope Budgeting

1. Kelompokkan Pengeluaran

Sebelum kamu menyiapkan amplop atau media lainnya untuk memasukkan budget yang kamu butuhkan, kamu harus mulai dengan mengelompokkan setiap jenis pengeluaran yang ada di dalam usahamu.

Agar memudahkan kamu dalam pengelompokkan, kamu bisa mencari tahu berbagai jenis pengeluaran historis dalam usahamu.

Selanjutnya, kelompokkan setiap pengeluaran sesuai dengan frekuensi terjadinya, mulai dari harian sampai dengan tahunan, serta pisahkan mana yang termasuk biaya tetap dan variabel.

2. Pelajari Budget yang Kamu Punya

Setelah kamu sudah memiliki kelompok pengeluaran dari usahamu, analisa budget usaha yang kamu miliki.

Kamu mesti memastikan bahwa modal atau budget usaha yang kamu miliki bisa memenuhi setiap pengeluaran yang kamu punya. Bila tidak mencukupi, itu berarti harus ada penyesuaian atau perubahan budget.

Salah satu caranya adalah dengan menghapus pengeluaran yang memang benar-benar tidak dibutuhkan atau kurang berpengaruh terhadap kelangsungan usahamu.

3. Atur Batas Pengeluaran

Ketika semua kelompok pengeluaran sudah siap, maka saatnya kamu menetapkan limit untuk setiap kelompok pengeluaran.

Menetapkan batas pengeluaran untuk setiap kelompok bukan hanya asal sebut saja. Kamu harus riset yang cukup terhadap setiap kelompok pengeluaran usahamuagar kamu bisa tahu berapa banyak yang dibutuhkan untuk setiap pengeluaran atau kebutuhan.

Agar lebih mudah mengatur batas pengeluaran, kamu bisa memulainya terlebih dahulu menetapkan limit untuk pengeluaran yang sifatnya fixed karena umumnya, jenis pengeluaran ini akan jarang berubah dalam waktu alma.

4. Siapkan Dananya

Saat kamu sudah menetapkan limit untuk setiap kelompok pengeluaran usahamu, kamu bisa mulai menyiapkan dananya untuk setiap amplop. Dana ini bisa berasal dari budget yang sudah ada atau dengan tambahan pendapatan usahamu.

Amplop di sini bisa berarti amplop fisik atau amplop digital (Dalam kata lain, rekening bank). Bila kamu memutuskan menggunakan amplop digital, maka kamu harus memiliki pencatatan yang detail terkait pengeluaran yang kamu lakukan atau ketika kamu melakukan penarikan.

5. Lakukan Evaluasi

Seiring pelaksanaan metode budgeting ini, kamu harus rutin memantau dan mengevaluasi agar metode ini bisa dijalankan sesuai dengan rencana dan harapanmu.

Kamu harus memastikan apakah ada pengeluaran yang tidak terduga, peningkatan dan penurunan pendapatan, sampai dengan apakah tujuan finansial dari setiap kategori bisa dicapai.

Beberapa Keunggulan Envelope Budgeting

1. Mudah Dipraktekkan

Keunggulan terbesar dari metode envelope budgeting adalah metode ini sangat mudah dipraktekkan. Hal ini membuat siapapun, termasuk para pengusaha pemula, bisa menjalankannya dengan praktis dan tanpa kesulitan berarti.

2. Mencegah Borosnya Pengeluaran

Tanpa pengelolaan keuangan yang terukur dan detail, mudah rasanya bagi kamu untuk membeli sesuatu yang kurang penting atau mengeluarkan uang secara berlebihan.

Envelope budgeting memastikan hal ini tidak terjadi. Dengan limit pengeluaran yang sudah kamu tetapkan, pengeluaranmu bisa lebih terkendali dan tidak di luar batas.

3. Mudah Memperoleh Informasi Keuangan

Dalam proses mengelola budget menggunakan metode ini, kamu bisa memahami keuangan dengan lebih mudah. Kamu bisa mengetahui mana pengeluaran yang berlebih, di luar dugaan, sampai dengan mengambil keputusan terkait penyesuaian pengeluaran usahamu.

Kesimpulan

Envelope budgeting membuatmu tidak perlu lagi khawatir tentang mengelola keuangan dan budget usaha barumu.

Penerapannya sederhana dan sangat membantu dalam memahami keuangan usahamu. Kamu bisa mulai dulu dengan metode budgeting ini sebelum beralih  ke metode budgeting yang lebih baik lagi seiring berkembangnya usahamu.

Contact Us