Figure Blog

Bikin Toko Online Kamu Serasa Toko Fisik, Gimana Caranya?

3 Jun 2022

Toko online atua online store memang menjadi salah satu alternatif pilihan berbelanja bagi masyarakat era terkini. Kemudahan untuk berbelanja tanpa harus mengeluarkan banyak tenaga untuk melihat-lihat dari satu toko ke toko lain memang menjadi keunggulan tersendiri. Terlebih lagi, belanja jadi lebih hemat waktu dan ongkos.

Namun, salah satu hal yang selalu menjadi kekurangan dari online store adalah minimnya interaksi langsung dengan pelanggan. Melalui online store, komunikasi hanya bisa berlangsung melalui chatbox atau direct message. Akibatnya, sense of humane nggak begitu terasa, menjadikan belanja online terasa sedikit lebih hampa.

Namun, kecanggihan teknologi memungkinkan kamu yang mempunya online store untuk bisa meningkatkan kualitas interaksi dengan para pelanggan kamu. Bahkan, online store kamu pun bisa menawarkan sensasi belanja di toko fisik secara langsung. Hal ini pun bisa kamu manfaatkan sebagai metode berjualan sekaligus pemasaran yang menarik. Gimana caranya?

1. Livestreaming

Canggihnya teknologi memungkinkan kamu dan para pegawai kamu untuk melakukan livestreaming dengan para pelanggan kamu. Melalui livestreaming, kamu bisa melakukan penawaran berbagai produk yang kamu jual di online store kamu. Informasikan juga berbagai promo yang kamu sediakan. Kamu juga bisa sambil menjawab berbagai pertanyaan yang masuk atau menanggapi komentar dari berbagai pelanggan reguler kamu. Bahkan, kamu juga bisa mengadakan live auction untuk barang-barang yang bisa dikatakan terbatas persediaannya. Jika memungkinkan, ajak bisnis atau toko lain untuk berkolaborasi dan bergabung dengan livestreaming yang kamu adakan.

2. Social Retail

Nggak hanya menjajakan produknya di online marketplace atau E-commerce, tetapi kamu sebagai pemiliki online store juga bisa menjual produk kamu di media sosial. Yup, kini berbagai media sosial seperti Facebook dan Instagram menyediakan fitur yang memungkinkan kamu untuk menjual produk kamu di media sosial tersebut.

Misalnya, di Instagram, ketika kamu akan meng-upload foto produk kamu, kamu bisa menyematkan link yang akan membawa pelanggan atau calon pelanggan kamu ke online store kamu. Kamu juga bisa memanfaatkan crowd kamu sebagai social proof dari testimoni atau ulasan positif mereka tentang produk kamu. Ini bisa kamu manfaatkan sebagai metode pemasaran yang simpel dan efektif untuk menggaet pelanggan baru.

3. Personalization

Setiap pelanggan tentunya suka jika diberikan pelayanan yang lebih intim dan personal. Oleh karenanya, meski kamu terpisah jarak dan waktu dengan pelanggan kamu yang sedang berbelanja online, kamu tetap bisa memberikan pelayanan yang lebih personal. Jika pelanggan tersebut sudah seringkali melihat-lihat di online store kamu, tentunya kamu bisa mempelajari perilakunya dan seleranya. Kamu pun bisa menawarkan produk yang sesuai dengan preferensinya bila pelanggan tersebut menanyakan produk tertentu.

Dengan mempelajari perilaku dan selera pelanggan secara digital, kamu jadi bisa memberikan pelayanan yang lebih dekat dengan pelanggan dan mampu mengarahkan mereka untuk membeli produk yang serupa dengan apa yang mereka inginkan.

Meskipun nggak bisa menghilangkan sepenuhnya rasa hampa saat berbelanja online, seenggaknya kamu bisa menerapkan berbagai cara yang menarik untuk lebih dekat dan interaktif dengan pelanggan maupun calon pelanggan kamu dan menghasilkan pemasaran yang menarik buat mereka.

Contact Us