Dynamic Slotting: Panduan Singkat Menempatkan Produkmu secara Jitu di Gudang

Lebih dari sekadar ketersediaan dan penyimpanan produk, mengelola gudang perlu memperhatikan secara jitu penempatan atau letak dari produk yang kamu jual.

Sebabnya, penempatan produk pun akan mendukung seberapa cepat dan responsif staf kamu dalam memenuhi kebutuhan pelanggan yang sedang membeli di toko.

Untuk membuat penempatan produk lebih jitu dan proses picking lebih cepat, kamu perlu coba dynamic slotting.

Apa itu Pendekatan Dynamic Slotting?

Dynamic slotting adalah sebuah pendekatan dalam manajemen persediaan barang yang dibuat untuk menekan durasi pengambilan produk atau barang yang dijual.

Karena sifatnya yang dinamis, penempatan produk atau barang yang kamu jual pun bisa berubah-ubah berdasarkan beragam faktor, seperti fluktuasi penjualan sampai permintaan pasar.

Secara sederhana, dynamic slotting membantu produk yang permintaannya tinggi ditempatkan lebih dekat ke picking area atau packaging area, sementara produk yang permintaannya rendah dipindahkan ke area gudang yang lebih dalam.

Keuntungan Dynamic Slotting buat Usahamu

1. Durasi Pengambilan Lebih Singkat

Keuntungan paling jelas dari dynamic slotting adalah mempersingkat durasi atau pengambilan produk yang dipesan pelanggan.

Dynamic slotting mendorong kamu untuk menempatkan produk yang paling sering dipesan pelanggan dekat dengan picking atau packaging area, sehingga kamu tidak perlu repot-repot untuk mencari produknya di dalam gudangmu.

2. Mempercepat Layanan Pelanggan

Dengan proses pengambilan produk yang lebih cepat dan hemat tenaga, kamu bisa segera mengurus pengemasan produk sehingga bisa diberikan kepada pelayanan. Hal ini akan berpengaruh besar kepada kecepatan layanan buat pelangganmu.

Bagaimana Menerapkan Dynamic Slotting?

1. Cari Tahu Data Penjualan Setiap Produk

Kamu bisa mulai dengan mencari tahu tingkat penjualan dari setiap produk yang kamu jual. Secara perlahan, kamu akan memperoleh data penjualan terkait produk yang paling laku sampai paling kurang laku.

Manfaatkan data penjualan ini untuk meningkatkan proses slotting kamu. Misalnya, kamu bisa menempatkan produk paling laku dekat dengan picking atau packaging area dan menempatkan produk yang kurang laku sedikit lebih ke dalam gudang.

2. Sesuaikan Strategi Slotting

Meski kamu punya produk yang laku sampai yang kurang laku, permintaan pelanggan akan berubah sesuai dengan musim atau tren yang berlaku.

Bila ada tren yang membuat produk tertentu lebih laku atau membuat produk best seller kamu jadi kurang laku, maka kamu perlu menyesuaikan slotting yang kamu terapkan secara sementara.

3. Lakukan Evaluasi Berkala

Dynamic slotting perlu evaluasi sehingga tetap bisa membantumu memenuhi kebutuhan pelanggan dengan sigap, cepat, dan fleksibel, terlebih lagi terkadang situasi pasar bisa berubah dengan cepat.

Jika misalnya, ada tren produk yang viral atau mendadak muncul, kamu bisa mengantisipasinya dengan menyediakan sedikit ruang untuk menjual produk yang sedang jadi tren tersebut.

Kesimpulan

Kecepatan dan fleksibilitas adalah 2 hal yang bisa kamu raih dengan mudah ketika menerapkan dynamic slotting. Kamu tidak perlu membuang waktu saat melayani pelangganmu dan juga bisa merespon perubahan permintaan dengan lebih sigap.