Figure Blog

Inventory Rotation: Atur Ulang Persediaan Barang untuk Penuhi Permintaan dengan Mudah!

17 Jan 2024

Saat kamu memiliki beragam produk untuk kamu jual, tantangan terbesar dalam menghadapinya adalah mendapati bahwa ada sebagian besar produk yang terjual cepat dan lama.

Kamu perlu merasa khawatir ketika ada produkmu yang butuh waktu lama untuk terjual. Bukan hanya bisa memenuhi ruangan di gudang saja, produk seperti ini bisa membuatmu merugi karena tidak terjual.

Kondisi inilah yang membuatmu butuh penyegaran dan metode untuk menyegarkan gudangmu dikenal dengan inventory rotation.

Mengenal Metode Inventory Rotation

Inventory rotation adalah metode manajemen persediaan barang di mana kamu melakukan pengaturan atau penyusunan ulang persediaan barang yang ada di gudangmu unit-unit persediaan barang tertentulah yang terjual lebih dulu.

Sederhananya, metode ini membantu kamu menyusun prioritas tentang mana barang yang ingin kamu jual terlebih dulu dan mana yang ingin kamu jual belakangan.

Inventory rotation dilakukan dengan memprioritaskan terlebih dahulu menjual persediaan barang yang sudah lebih lama, meski ini tergantung kembali ke kondisi persediaan barang yang usahamu simpan.

Pengaruh Inventory Rotation pada Usaha & Persediaan Barangmu

1. Mengetahui Jumlah Persediaan Lebih Baik

Ketika kamu merotasi atau mengatur ulang persediaan barang yang kamu punya, kamu bsia menemukan bahwa jumlah persediaan yang kamu miliki lebih banyak dari yang kamu duga. Hal ini membantu kamu untuk bisa memperbarui data persediaan barang yang kurang akurat.

Data ini juga memberikan informasi penting untukmu, yakni informasi mengenai jenis barang yang sebaiknya kamu beli dan mana yang kamu harus hindari untuk beli sehingga tidak terjadi overstocking.

Yang terpenting, kamu juga bisa mengetahui ada banyak barang yang segera menemui tanggal kadaluarsanya. Dengan ini, kamu bisa segera mengambil strategi terbaik untuk menjual produk ini agar kamu tidak menanggung ruginya bila barangnya kadaluarsa.

2. Mempermudah Proses Pengambilan Barang

Memindahkan, mengatur ulang, dan menyusun persediaan barang memang jadi pekerjaan yang melelahkan. Namun, efeknya sangat luar biasa untuk gudang dan usahamu.

Dengan persediaan barang yang sudah diatur ulang, kamu bisa mempermudah para staf yang ada di gudangmu untuk menemukan dan mengambil persediaan barang yang dipesan, terutama barang yang dianggap best seller.

Ini akan mempercepat proses fulfillment, di mana para staf kamu bisa segera mengemas dan mengirimkan barang yang dipesan tanpa perlu menunggu proses picking yang berlama-lama.

3 Bentuk Penerapan Inventory Rotation

1. FIFO

FIFO adalah bentuk implementasi yang paling populer dari inventory rotation. FIFO dilakukan dengan menjual persediaan barang yang paling awal masuk ke dalam gudang. Ini berarti persediaan barang yang paling lama di gudang yang biasanya akan dijual.

Metode ini akan cocok untuk usaha yang menjual bahan pangan atau makanan. Selain itu, kalau kamu menjual produk fashion atau apparel, metode ini akan cocok untuk membantu usahamu tetap bisa mengikuti perubahan tren yang ada.

2. LIFO

Kebalikan dari metode FIFO adalah LIFO - sebuah metode di mana kamu menjual produk atau persediaan barang yang baru masuk atau terbaru. Metode ini bisa diterapkan ketika kamu merasa tidak perlu mengatur atau menyusun ulang persediaan barangmu.

Metode ini cocok untuk usaha yang menjual produk-produk yang berat atau yang sifatnya fast-moving.

3. FEFO

Berbeda dengan dua metode sebelumnya, FEFO menekankan masa kadaluarsa sebagai faktor penentu dijualnya sebuah produk.

Melalui metode ini, sebuah produk yang masa kadaluarsanya paling cepat akan dijual terlebih dahulu, terlepas produk tersebut baru datang atau sudah ada lama di dalam gudangmu.

FEFO mungkin akan jadi metode yang melelahkan karena kamu harus mengeluarkan effort lebih untuk memeriksa tanggal kadaluarsa setiap unit barang, namun metode ini akan cocok untuk usaha yang menjual produk yang cepat habis dan punya masa kadaluarsa singkat.

Kesimpulan

Inventory rotation bukan sekadar membantumu menyegarkan susunan persediaan barangmu, tetapi juga membantumu mengubah prioritas penjualan sehingga kamu tahu mana produk yang harus segera dijual.

Dengan metode ini kamu bisa ucapkan selamat tinggal ke dead stock yang berpotensi bikin kamu rugi!

Contact Us