Marketing Bisnis Kamu nggak Efektif? Mungkin Komponen Marketing ini Belum Kamu Punya!

Marketing bukanlah suatu proses atau kegiatan yang bergantung pada satu komponen saja.

Marketing bukan cuma soal konten yang ditulis. Atau promo yang atraktif. Atau juga desain yang sekadar ciamik.

Marketing juga butuh desain yang benar-benar terarah.

Dan kalau kamu merasa salah satu penyebab gagalnya dan nggak efektifnya marketing kamu ada pada desain kamu, itu artinya kamu butuh komponen marketing yang satu ini! 

Art Direction: Bahasa Visual untuk Marketing yang Lebih Efektif!

Art direction dapat dikatakan sebagai proses kreatif dalam membuat dan mengelola segala elemen dan aspek visual sehingga dapat menyampaikan pesan suatu bisnis atau brand dengan baik dan mampu menciptakan emosi atau perasaan yang kamu ingin ciptakan dalam diri pelanggan. 

Art direction punya peran yang krusial agar marketing suatu bisnis bisa menjadi efektif dan tepat sasaran. 

Art direction adalah kepingan penting yang membantu kamu menyampaikan pesan yang ingin kamu sampaikan kepada para pelanggan kamu melalui visual. Singkatnya, art direction juga dapat disebut sebagai bahasa visual.

Art direction juga memudahkan proses kreatif kamu dalam merancang desain dan visual bagi setiap konten yang diperlukan untuk melakukan marketing di berbagai media.

Melalui adanya art direction yang tepat, kamu bisa menunjukkan bisnis kamu dengan citra dan cara yang konsisten secara visual.

Sumber: Unsplash.com

3 Tips untuk Mulai Membangun Art Direction

Rencanakan Jangka Panjang

Ketika ingin membangun art direction untuk bisnis kamu, selalu mulai atau berangkatlah dari value bisnis kamu sendiri. Apa value yang ingin kamu angkat? Bagaimana mencari art direction yang tepat untuk mewakili value bisnis tersebut? Apa tujuanmu dalam menggunakan art direction tertentu? Bagaimana menimbulkan perasaan tertentu dalam diri pelanggan soal bisnis kamu? Pertanyakan dulu hal-hal ini agar art direction kamu jelas arahnya dan nggak berantakan. 

Art direction yang nggak jelas tentunya akan menyulitkan kamu untuk mencapai tujuan kamu dan menciptakan persepsi tertentu di dalam perasaan pelanggan soal bisnis kamu.

Fokus Pada Perasaan Pelanggan

Fokus besar dalam membangun art direction harus kamu taruh pada bagaimana kamu bisa menciptakan perasaan yang kamu ingin calon pelanggan rasakan dari bisnis kamu.

Misalkan, ketika mereka melihat bisnis kamu di media sosial, pikirkan perasaan apa yang kamu ingin calon pelanggan rasakan. Apakah kamu ingin agar pelanggan merasa terinspirasi, merasa lebih ceria, merasa lebih serius? Dengan menaruh fokus pada perasaan, kamu bisa perlahan membangun relasi yang kuat antara kamu dengan para calon pelanggan dan membuat mereka merasa terkoneksi dengan bisnis kamu.

Selaraskan dengan Konten

Sesaat setelah kamu tahu perasaan atau emosi seperti apa yang kamu ingin calon pelanggan rasakan, maka ini saatnya untuk merancang berbagai elemen desain dan menggabungkannya untuk pada akhirnya menghasilkan perasaan tertentu tersebut.

Fokuslah pada bagaimana kamu merancang dan mengombinasikan semuanya untuk tujuan yang ingin kamu capai, alih-alih terlihat keren dan eye catching untuk mata orang-orang yang melihatnya. Selanjutnya, kamu tinggal gunakan desain yang kamu buat untuk konten-konten yang akan kamu upload di berbagai media pemasaran yang kamu targetkan.

Melalui art direction yang tepat dan dibangun dengan baik, bisnis kamu akan bisa berkomunikasi dengan baik dengan pelanggan, membangun relasi dan koneksi yang lebih kuat dengan mereka, dan menciptakan perasaan yang kamu ingin ciptakan di dalam diri calon pelanggan. Oleh karenanya, ketika tiba pada proses awal desain saat pertama kali memulai bisnis, art direction harus jadi salah satu prioritas kamu ya!