Mengenal Digital Merchandising: Apa itu dan Peran Pentingnya untuk Pengembangan Bisnis Kamu

Menata dan menyajikan produk untuk para pelanggan nggak hanya berlaku di offline store saja. Hal ini juga berlaku di online store.

Cara melakukannya disebut sebagai digital merchandising.

Untuk kamu yang memiliki offline store namun mulai merambah online store, pembahasan ini akan membantu kamu mengenal digital merchandising dan berbagai cara dasar melakukannya sehingga dapat bermanfaat untuk online store kamu!

Berkenalan dengan Digital Merchandising

Digital merchandising merujuk kepada cara dan strategi yang diterapkan oleh suatu bisnis dalam menyajikan dan menampilkan produknya di dalam online store atau eCommerce.

Digital merchandising sejatinya serupa dengan visual merchandising, di mana kamu menerapkan berbagai cara untuk menampilkan, menyajikan, dan menata setiap produk di offline store kamu agar tampil menarik dan memikat pelanggan.

Bedanya, digital merchandising dilakukan secara online, seperti di online store, eCommerce, atau official website dan berhubungan dengan banyak hal, seperti foto produk, deskripsi produk, hingga konten produk.

Apa Saja Peran Penting Digital Merchandising untuk Bisnis Kamu?

1. Menarik Perhatian Calon Pelanggan

Digital merchandising yang diterapkan dengan tepat dan efektif akan membantu kamu untuk mulai menarik perhatian calon pelanggan.

Ketika kamu berhasil menciptakan hook dalam digital merchandising bisnis kamu, maka kamu sudah selangkah lebih maju dibandingkan kompetitor kamu.

2. Membuat Calon Pelanggan Lebih Engaged

Selain menarik perhatian, digital merchandising yang baik akan membantu kamu membuat calon pelanggan lebih engaged dengan bisnis dan produk yang kamu tawarkan.

Artinya, mereka akan menggali informasi lebih banyak tentang bisnis kamu dan apa saja produk yang kamu tawarkan buat mereka. 

3. Meningkatkan Penjualan

Digital merchandising yang baik, tepat, dan efektif nggak akan hanya bikin calon pelanggan penasaran saja. Dalam diri mereka akan tumbuh kecenderungan untuk melakukan pembelian.

Hal ini disebabkan karena mereka sudah mulai familiar mengenai produk dan bisnis kamu. Dampaknya, terdapat kemungkinan terjadinya penjualan yang lebih tinggi untuk bisnismu.

Sumber: Freepik.com

Beberapa Cara Menerapkan Digital Merchandising

Berikut ini adalah beberapa cara dasar untuk menerapkan digital merchandising yang baik dan efektif:

1. Tawarkan Kustomisasi

Orang-orang suka jika produknya bisa menyesuaikan selera mereka.

Ketika produknya sesuai dengan apa yang mereka inginkan, mereka akan merasa bahwa produk ini "Gue banget!".

Untuk dapat melakukannya, kamu bisa menawarkan kustomisasi, memungkinkan calon pelanggan kamu untuk menyesuaikan warna, ukuran, atau motif produk. Hal ini akan meningkatkan kemungkinan penjualan karena pelanggan merasa cocok dengan produk dan fiturnya yang kamu tawarkan.

2. Informasi Produk yang Jelas dan Berkualitas

Ketika kamu memasukkan data produk kamu ke online store, official website, atau eCommerce pilihanmu, pastikan setiap data dan informasi produk yang kamu berikan benar-benar jelas dan berkualitas.

Artinya, deskripsi produk harus benar-benar mudah dipahami, kualitas foto produk juga nggak dalam resolusi rendah, dan informasi terkait dengan spesifikasi produk juga harus tersedia lengkap.

Usahakan sebaik mungkin agar informasi yang kamu berikan tetap lengkap tanpa harus bertele-tele.

Jangan lupakan juga call to action yang kreatif sebagai trigger untuk melakukan persuasi atau menggoda pelanggan untuk membeli produk kamu.

3. Berikan Konten yang Valuable

Nggak hanya dari segi online store atau eCommerce saja untuk mendorong penjualan, digital merchandising juga berkaitan dengan konten yang kamu berikan.

Maksudnya, jangan hanya fokus pada penawaran produk saja. Kamu perlu memberikan konten-konten yang valuable untuk para pelanggan maupun calon pelanggan kamu.

Konten yang valuable di sini berarti konten yang mampu memberikan insight dan edukasi kepada para pembacanya tentang produk yang kamu jual, misalnya terkait cara menggunakan produk, kelebihan produk, hingga tips dari produk yang kamu jual.

Lebih dari itu, konten yang valuable juga bisa berupa review dan testimoni pelanggan. Konten seperti ini membantu untuk mendorong kepercayaan dan meyakinkan calon pelanggan yang baru pertama kali ingin membeli produk kamu.